Wajah.............Pentingkah?

WAJAH............PENTINGKAH??????
Simpatik, dewasa, menyenangkan, bisa memahami, enak diajak bicara dan yang paling penting, mencintai!

Meski memenuhi segala persyaratan yang memungkinkan orang menyukainya dengan segala kelebihan diatas, namun terdapat satu kekurangan pada dirinya, wajahnya yang terlalu biasa. Sehingga hal kecil (soal wajah) yang sebenarnya tidak terlalu penting itu menjadi ganjalan untuk memberikan sikap balasan yang sepadan, mencintainya pula.


Sebagian orang menganggap wajah menarik -cantik ataupun tampan- adalah menyenangkan. Sekilas tampak berbeda memang, meski hanya sebatas itu kelebihan yang dimilikinya. Bagi setiap mata yang memandang keelokan paras seseorang, memungkinkan setiap pemilik mata itu suka bahkan jatuh cinta!

Menentukan pilihan untuk dijadikan calon pendamping hidup terkadang membingungkan bagi sebagian wanita. Antara memilih yang memiliki pemahaman bagus akan agamanya (sholeh) tetapi tidak berwajah tampan atau mengharap yang rupawan tetapi kurang pemahamannya akan berbagai hal, baik itu agama, pengetahuan umum serta sikap simpatik dan kedewasaannya. Tentu jika boleh memilih, pasti memilih yang menarik rupanya, pintar, sholeh pula.

Masalahnya sekarang, entah sampai kapan pilihan-pilihan dengan berbagai sisi kekurangan itu kerap terjadi. Sebenarnya, seberapa pentingkah wajah seorang laki-laki bagi wanita? Sebab, banyak wanita yang hingga saat ini meyakini bahwa wajah merupakan cerminan batin. Keyakinan seperti ini memang agak sulit ditolak, meski dalam beberapa hal, juga harus diakui, bahwa batin seseorang terlalu luas untuk dicerminkan hanya dalam seraut wajah. Atau pemahaman sebaliknya, wajah terlalu sempit untuk bisa mengungkapkan seluruh isi hati dan jiwa seseorang.

Tetapi, memang sudah kodratnya, mata diciptakan untuk cenderung dan suka pada hal-hal yang indah. Tak mengherankan pula bila setiap wanita berharap, dibalik wajah rupawan seorang lelaki tersimpan jiwa yang indah pula, yang mana hal itu acapkali menjadi harapan setiap wanita dalam mencari pasangan hidup.

Seberapa penting wajah seorang lelaki bagi wanita?

Saat anda berkenalan dan hendak memulai suatu hubungan, wajah memang seringkali menimbulkan rasa simpati. Melihat wajah seseorang yang bersih, terlebih tampan, kita akan merasa senang, dan betah berlama-lama untuk berbincang, tentu tidak sedikit wanita yang sekaligus melambungkan angan.

Tetapi, untuk hubungan yang dalam, intens dan berisi harapan-harapan yang berkelanjutan ke jenjang rumah tangga, bukankah wajah menjadi faktor yang kesekian? Kita mulai mengukur kepribadiannya, pola fikirnya, keluarganya dan pendiriannya, bahkan jika perlu kadar romantisnya.

Untuk sementara, kesampingkan faktor wajah! Pribadi dan pendirian seorang lelaki yang bisa memberi rasa damai, aman serta penghargaan, yang lebih kita butuhkan dibanding 'selembar' wajah. Apalagi jika ketampanan itu tak memancarkan keteduhan dan perlindungan serta pribadi yang kokoh.

Pertanyaannya kemudian adalah, adakah anda merasa lebih memerlukan kerupawanan wajah untuk dibanggakan meski ia tidak memiliki pribadi yang berarti buat anda. Atau kepribadian dan pendirian seorang lelaki yang utuh, yang meneduhkan yang memungkinkan bisa selamanya dibanggakan. Hal ini sebenarnya bukan masalah yang sulit bagi kita, jika ukuran kita adalah hubungan yang didasari oleh perasaan perlu akan kedamaian, ketenangan, penghargaan, dan tentu saja kecerdasan.

Jika ukuran hubungan anda adalah beberapa faktor di atas, lupakanlah kekaguman pada wajah, dan raihlah pribadi yang tak menyembunyikan pesona batiniahnya dalam seraut wajah. Apalagi kita tahu, semua yang terhampar dalam wajah hanya akan terlihat bersinar tidak lebih dari dua puluh tahun. Tetapi kepribadian seseorang yang utuh, setidaknya bertahan lebih dari itu. Jadi, silahkan pilih


____TAMPAN BUKANLAH JAMINAN TUK MERAIH KEBAHAGIAAN

3 komentar:

Indonesia News mengatakan...

Wajah adalah cerminan jiwa dan isi hati... arahkan jiwa anda dalam keadaan selalu baik dan isi lah hati dengan hal yang baik... maka wajah akan menjadi baik.. Peace :)

axc mengatakan...
Komentar ini telah dihapus oleh administrator blog.
shellys mengatakan...

“Barangsiapa diberi Allah seorang istri/suami yang sholihah,sholeh, sesungguhnya telah ditolong separoh agamanya. Dan hendaklah bertaqwa kepada Allah separoh lainnya.” (HR. Baihaqi)

Kita hendaknya berfikir dan bersikap realistis melihat kehidupan sekarang yang serba megah, glamour, sexy dan menggoda. Rasanya hidup dijaman sekarang, sulit sekali menahan pandangan. Dari penglihatan itu kita banyak belajar tentang wanita, bentuk tubuhnya, parasnya, kakinya dan lain hal yang membuat kita berkhayal sedemikian tinggi. Kita sepertinya dilatih untuk cepat terangsang oleh godaan kehidupan sekuler. Mencari wanita shaleha sepertinya menjadi barang langka bagi pihak konsumen (laki-laki) dan menjadi wanita yang menjaga kehormatannya sepertinya tidak laku bagi pihak produsen (wanita).begitu halnya sebalik nya untuk fihak laki"

trus dengan fenomena artikel di atas haruskah kita mengumbar aurot hanya untuk bisa mendapatkan pasangan hidup jawabnya ENGAK...

krn jika kita melakukan itu maka yang kita dapat buka lagi suami/istri yang bisa membahagiakan kita dikehidupan ini dan kehidupan setelahnya
karena wajah yang cantik menawan tampan rupawan tidaklah abadi seiring berjalannya waktu dia akan memudar dengan sedirinya maka sungguh merugi bagi pria klu memprioritaskan wajah yg cantik sebagai syarat utama untuk menjd pendamping hdpnya
bgt sebaliknya bagi wanita..

wajah yang tampan cantik yang rupawan semakin besar GODAANNYA
bukan tidak mungkin tetangga anda yang semula baik bisa berubah buas ketika melihat istri anda yang cantik dlm balutan busana super sexy yang lagi sendiri di rumah ketika anda pergi bekerja

jadi menurut aku pribadi
wajah yang cantik menawan tampan rupawan tanpa didasari kecantikan hati {tertanamnya iman didada dan ketampanan budi pekerti}
kecantikan dan ketampanan itu tiada arti

seorang yang berparas pas pasan bisa terlihat menarik dan bahkan sangat dikagumi karena kuatnya ketqqwaan dihatinya pandainya dia membawa diri dalam bersikap dalam pergaulan

memang terkadang bahkan mungkin untuk hal cepat
mendapatkan pasangan hdp agak sulit atau bisa dikatakan butuh perantara "makcomblang"istilahnya
karena ngak mungkin sekali "FIRST LOOK TO FALL IN LOVE" butuh mengenal dulu kepribadian dan ucapanya juga sikapnya untuk membuat orang lain merasa nyaman, tenang mendapatkan kedamaian saat dia dalam maslah ,n merasakan kehadiranya bagai salju yang menghangatkan jiwanya baru dia bisa mengatakan" Do not leave me because I love you AND WE MARRIED Yuk"

jadi intinya wajah bukalah hal sangat penting
~>sholeh/sholekha
~>sehat lahir bahtin
~>bependidikan "yach setidaknya punya
wawasan yang bagus lah ngak malas,{kerja,baca}
~>cantik/tampan
~setelahnya etc


pa...........njang dan la.........ma maaaf yach
jadi mirip coklat choki choki hihikz....

Posting Komentar

Andri reborn ©2010Contact 081334203055. Design by :Andri reborn Sponsored by: Plat-N South Nasirab